Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Wapres Peringati 1 Muharam 1428 H

INDRAMAYU, KOMPAS - Wakil Presiden bersama Ibu Mufida Jusuf Kalla, Sabtu (20/1) pagi, dijadwalkan menuju Pondok Pesantren Modern Al-Zaytun, Indramayu, Jawa Barat, untuk memperingati 1 Muharam 1428 H.
Kehadiran Wapres dalam peringatan 1 Muharam 1428 H merupakan salah satu rangkaian acara kunjungan spiritual Wapres yang sebelumnya dijadwalkan Sekretaris Wapres.

Dalam acara ini, sesuai buku jadwal acara Wapres yang diterima Kompas, Sabtu pagi, Wapres akan didampingi Menteri Agama M Maftuh Basyuni, adik iparnya yang juga Wakil Ketua MPR Aksa Mahmud dan Kepala Badan Pengelola Minyak dan Gas (BP-Migas) Kardaya Warnika. Acara akan dilakukan di Masjid Rahmatan Lil’alamin.

Rombongan Wapres akan terbang dari Pangkalan TNI-AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pukul 07.00 wib dan mendarat 45 menit kemudian di Helipad Lapangan Pondok Pesantren Al-Zaytun.

Selanjutnya, dari Pondok Pesantren Modern Al-Zaytun Wapres akan terbang dan meresmikan mesjid Jami Ar’Baiyah, Pondok Pesantren Modern Al’Fallah, Brebes, Jawa Tengah.

Siang harinya, Wapres terbang lagi menuju Bandar Udara Cakra Buana Penggung, Cirebon, Jawa Barat, untuk menghadiri Hari Ulang Tahun ke-453 Syaikh Syarief Hidayattullah Sunan Gunung Jati di Alun-Alun Kasepuhan Kota Cirebon. Dalam acara ini, Wapres akan mengenakan pakaian adat Cirebon.

Wapres dijadwalkan kembali ke Jakarta pada pukul 17.00 wib naik kereta api dari Stasiun Kereta Api Cirebon. Dijadwalkan, pukul 20.30 wib Wapres kembali ke kediaman dinas di jalan Diponegoro, Jakpus.
Sumber : Laporan Wartawan Kompas Suhartono
Kompas Cyber Media

Posting Komentar

2 Komentar

  1. Nah....gitu dong....baru namanya pemerintah peduli akan pendidikan, apa yg dilakukan WaPres sudah sangat tepat, tinggal bagaimana pemerintah mewujudkan apa yg telah di cita-citakan Al Zaytun untuk membangun seluruh pendidikan bertaraf Internasional yg berkualitas di seluruh propinsi Indonesia, Pemerintah tinggal menyediakan LAHAN nya yg dibutuhkan untuk membangun pendidikan demi kemajuan bangsa Indonesia. Karena suatu Bangsa akan Maju bila Bangsa itu memperdulikan kualitas pendidikan bangsanya, seperti JEPANG dan negara maju lainnya.

    Sekarang bagaimana dengan Bapak Presiden kita?...., Beliau juga sangat perlu untuk datang dan ikut bersama-sama membangun pendidikan Indonesia dengan Al Zaytun, maka dengan demikian Rakyat Indonesia akan bangga dan percaya bahwa Pemimpin/Presidennya benar-benar kongkrit dengan janjinya untuk memajukan Pendidikan Indonesia, Insya Allah Negara kita akan maju seperti Negara Jepang.

    BalasHapus
  2. Saran dari kami anggaran Pendidikan 20% jangan diberikan dari tangan ketangan, itu akan menimbulkan korupsi baru. Bila perlu tinjau langsung anggaran pendidikan yg akan diberikan, langsung buat setplen rancangan pembangunan yg mampu memberikan sarana praktek dari ilmu yg didapat, karena bila ia lulus dari sekolah tersebut dapat langsung diterapkan ilmunya di tempat ia bekerja atau ditempat perusahaan yg ia dirikan.

    Seperti Pesantren Al Zaytun yg telah menerapkan sekolah satu pipa dengan lahan praktek keilmuannya dengan memadai dan terpenuhi, Insya Allah bangsa Indonesia bisa semakin dewasa dan dapat bersaing antar bangsa serta mampu menjawab tantangan era globalisasi di zaman modern ini.

    BalasHapus